Assalamu'alikum,,,
Selamat sore sobat-sobatku, apa kabarnya hari ini?
saya harap kalian baik-baik saja, eum bagi yang kurang sehat postingan saya hari ini ada hubungan nya dengan kesehatan nih,,, kemarin-kemarin saya pernah baca artikel di sangpencerahjiwa.wordpress.com mengenai manfaat lari.
Dari hasil yang saya baca para peniliti telah mendeklarasikan bahwa olahraga lari termasuk olahraga yang membuat kita awet muda, berikut beberapa paparan ilmiah mengenai manfaat lari:
1. Menajamkan Mata
Orang yang berlari 56 Km dalam seminggu, cenderung berhasil menekan risiko terganggunya penglihatan mata karena faktor usia hingga 54 persen, jika dibandingkan dengan mereka yag berlari hanya 16 Km per minggu.
2. Menjaga Kesehatan Jantung
Pelari yang dengan konstan berlari sejauh 16 Km dalam seminggu akan 39 persen lebih jarang mengalami gangguan tekanan darah. Plus mereka juga akan jarang menumpuk kolesterol dalam pembuluh darahnya hingga 34 persen.
3. Mendongkrak Gairah
Pelari yang memakar sebanyak 3000 kalori per minggu dari aktivitas berlari selama 5 ja, akan menjauhkan dirinya dari disfungsi ereksi hingga 83 persen.
4. Menguatkan Tulang
Masa tulang para pelari ternyata lebih baik dari atlet aerobik lainnya, demikian diungkapkan oleh University of Missouri. Para peneliti membandingkan kepadatan tulang para pelari dengan pesepeda. Ada sebanyak 63 persen pesepeda yang memiliki masa tulang yang jelek, sedangkan pelari hanya 19 persen.
5. Lancar Berfikir
Sebuah peneliti yang dilakukan kepada para pekerja di Inggris mengungkapkan, rutin berlari membuat mereka jarang melakukan kesalahan dalam pekerjaan, memiliki konsentrasi yang baik, dan lebih produktif dibanding yang lari hanya sesekali.
6. Trebebas dari Dimensia
Journal of American Geriatrics Society melaporkan, perempuan yang dari remaja sudah rajin olahraga lari, di usia senjanya jarang yang mengalami kepikinan.
7. Tidur Lebih Lelap
Para insomnia yang diminta untuk berlari, ternyata berhasil mempercepat waktu tidurnya hingga 17 menit dibanding saat mereka tidak berlari. Plus mereka tidur lebih lelap, bahkan sehari setelah berlari.
1. Menajamkan Mata
Orang yang berlari 56 Km dalam seminggu, cenderung berhasil menekan risiko terganggunya penglihatan mata karena faktor usia hingga 54 persen, jika dibandingkan dengan mereka yag berlari hanya 16 Km per minggu.
2. Menjaga Kesehatan Jantung
Pelari yang dengan konstan berlari sejauh 16 Km dalam seminggu akan 39 persen lebih jarang mengalami gangguan tekanan darah. Plus mereka juga akan jarang menumpuk kolesterol dalam pembuluh darahnya hingga 34 persen.
3. Mendongkrak Gairah
Pelari yang memakar sebanyak 3000 kalori per minggu dari aktivitas berlari selama 5 ja, akan menjauhkan dirinya dari disfungsi ereksi hingga 83 persen.
4. Menguatkan Tulang
Masa tulang para pelari ternyata lebih baik dari atlet aerobik lainnya, demikian diungkapkan oleh University of Missouri. Para peneliti membandingkan kepadatan tulang para pelari dengan pesepeda. Ada sebanyak 63 persen pesepeda yang memiliki masa tulang yang jelek, sedangkan pelari hanya 19 persen.
5. Lancar Berfikir
Sebuah peneliti yang dilakukan kepada para pekerja di Inggris mengungkapkan, rutin berlari membuat mereka jarang melakukan kesalahan dalam pekerjaan, memiliki konsentrasi yang baik, dan lebih produktif dibanding yang lari hanya sesekali.
6. Trebebas dari Dimensia
Journal of American Geriatrics Society melaporkan, perempuan yang dari remaja sudah rajin olahraga lari, di usia senjanya jarang yang mengalami kepikinan.
7. Tidur Lebih Lelap
Para insomnia yang diminta untuk berlari, ternyata berhasil mempercepat waktu tidurnya hingga 17 menit dibanding saat mereka tidak berlari. Plus mereka tidur lebih lelap, bahkan sehari setelah berlari.
8. Jarang Terkena Flu
Pelari yang berlari sejam setiap harinya, akan berhasil menjauh dari serangan virus flu hingga 18 persen dibanding yang tidak berlari. Ini didapat dari penelitian yang dilakukan di Swedia.
9. Bernafas Lebih Lega
Penelitian yang dilakukan kepada pengidap asma yang diminta untuk melakukan olahraga lari dan olahraga kekuatan dalam seminggu secara bergantian, setelah 3 bulan, berhasil mengurangi serangan asmanya. Para responden mengaku bernafas lebih lega dan imun tubuh lebih kuat.
10. Panjang Umur
Sebuah pengamatan terhadap 22 studi mengungkapkan, orang berlari 2,5 jam dalam seminggu akan menekan resiko meninggal dalam usia muda 19 persen. Sedangkan penelitian lain mengungkapkan, orang yang aktif berolahraga akan menekan risiko meninggal dalam usia muda hingga 50 persen.
nah sobat, jangan hanya cuma manggut-manggut aja setelah baca artikel mengenai manfaat lari ini. Mari mulai sekarang kita lakukan olahraga yang murah meriah ini, kemudian olahraga yang murah meriah ini akan lebih menyenanngkan apabila sambil mendengarkan musik, karena penelitian mengatakan dengan lari sambil mendengarkan musik akan menanjamkan daya otak kita.
Ok sobat cukup sekian untuk hari ini, semoga bermanfaat buat kalian semua, see you,,,,
9. Bernafas Lebih Lega
Penelitian yang dilakukan kepada pengidap asma yang diminta untuk melakukan olahraga lari dan olahraga kekuatan dalam seminggu secara bergantian, setelah 3 bulan, berhasil mengurangi serangan asmanya. Para responden mengaku bernafas lebih lega dan imun tubuh lebih kuat.
10. Panjang Umur
Sebuah pengamatan terhadap 22 studi mengungkapkan, orang berlari 2,5 jam dalam seminggu akan menekan resiko meninggal dalam usia muda 19 persen. Sedangkan penelitian lain mengungkapkan, orang yang aktif berolahraga akan menekan risiko meninggal dalam usia muda hingga 50 persen.
nah sobat, jangan hanya cuma manggut-manggut aja setelah baca artikel mengenai manfaat lari ini. Mari mulai sekarang kita lakukan olahraga yang murah meriah ini, kemudian olahraga yang murah meriah ini akan lebih menyenanngkan apabila sambil mendengarkan musik, karena penelitian mengatakan dengan lari sambil mendengarkan musik akan menanjamkan daya otak kita.Ok sobat cukup sekian untuk hari ini, semoga bermanfaat buat kalian semua, see you,,,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar